Kamis, 14 Mei 2015

CARA MEMBUAT PETA TOKO PENGRAJIN KULITDI KECAMATAN (KOTA) MAGETAN

Kalian semua pasti pernah melihat gambar peta yang baru kelian tau atau tidak ada di buku Atlas kalian, seperti peta desa kalian, peta destinasi wisata di kota kalian atau kota orang lain, hehe. Dan lain sebagainya. Nah pernahkah kalian berfikir “Bagaimaya cara membuatnya?”. Atau kalian ingin membuat buku Atlas versi kalian sendiri?, atau yang lainya. Mudah saja, silahkan kalian simak tuliasn saya di bawah ini.
Kali ini saya akan memberi contoh cara membuat sebuah peta sederhana “peta Toko Pengjarjin kulit di kecamatan (kota) Magetan, Jawa Timur”.  Caranya dengan melakukan digitasi peta kecamatan (kota) magetan dengan program Aplikasi Artview 3.2. Sebelumnya pasti kalaian bertanya tanya “kenapa menggunakan Artview? Kenapa nggak pake Corel Draw aja yang mungkin lebih mudah membuatnya?”.
Yap kalian salah banget kalau mengiria peta – peta seperti itu membuatnya menggunakan Corel Draw. (emangnya denah lokasi resepsi mantenan? hehe). Karena program Artview merupakan program kusus untuk membuat Digitasi peta dimana memiliki tool tool yang mempermudah kita dalam membuat peta. Lalu apa sih Digitasi itu? Dari tadi ngomong digitasi digitasi.
Digitasi merupakan salah satu cara untuk memasukkan data spasial dalam sistem informasi geografi. Digitasi merupakan proses alih media dari cetak atau analog ke dalam media digital atau elektronik melalui proses scanning, digital photograph atau teknik lainnya. Digitasi adalah pengambilan data dengan cara menelusuri peta yang telah ada dengan menggunakan meja gambar yang disebut Digitizer Tablet atau mengikuti gambar hasil scanner/penyiaman di layar monitor yang disebut dengan On Screen Digitizer.
Ok langsung saja kita coba mulai membuat “peta Toko Pengjarjin kulit di kecamatan (kota) Magetan, Jawa Timur.”
  1. Buka Program Aplikasi Artview – klik OK 

klik No saja



 

Gambar1. Tampilan awal halaman kerja Artview


Setelah kita membuka Program aplikasi Artview. Jangan lupa hal pertama yang harus kita lakukan adalah
©      Mengatur ukuran skala peta (cm, meter, km, dll).
  1. Klik View  - Propertis. Maka akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini
Gambar 1. Tampilan Extention

  1. ganti ukuran skala sesuai keinginan pada Map Units dan Distance Units – klik OK
selanjutnya hal yang harus kita lakukan juga adalah mengatur Extentions dimana dalam bab ini yang perlu kita atur dahulu hanya extentions “.JPG” karna kita perlu gambar peta untuk menjadi sumber utama dalam melakukan digitasi dalam Artview.
©      Mengatur Extentions
1.    klik FileExtentions.. maka tampil gambar seperti dibwah ini
 

2.    beri centang pada JPEG. Seperti gambar diatas – klik OK
setelah kedua hal diatas kita lakukan, selanjutnya kita akan memulai melakukan digitasi peta. Yang pertama kita lakukan adalah menampilkan gambar raster yang sudah di-georegistrasi atau gambar raster dengan ekstensi *.jpg pada view dengan cara

  1. klik View – add them. Atau klik tombol “+” seperti gambar dibawah ini
 


maka muncul gambar seperti dibawah ini. Cari folder tempat gambar raster berada
 

  1. Ubah Data Source Type nya menjadi Image Data Source dan pilih gambar raster-nya. Disini saya menggunakan peta kecamatan (kota) Magetan, Jawa Timur. kemudian tekakan OK.
 3.    Setelah gambar panggil maka belum tampil pada lembar kerja kita. untuk  menampilkanya centang pada theme-nya.

 

Setelah kita mempunyai peta. Kita mulai digitasi dengan membuat point.

©      Membuat digitasi Point (lokasi toko pengrajin kulit di kota magetan)
1.    Buat Theme baru yang bertipe point dengan cara pilih menu View - New Theme – pilih Point.





Gambar 1 Tampilan New Theme Point

4. Kemudian tekan OK dan simpan di folder yang sudah disiapkan, kemudin Theme baru yang bertipe Point akan muncul pada View.
 

Gambar 2 Tampilan Theme Point yng Editable (bisa diedit/diubah)

  1. Kemudian untuk menggambar Point pilih tool      untuk melakukan digitasi poin.

8. Untuk menyimpan pilih menu Theme - Stop Editing dan digitasi akan tersimpan. Setelah di-stop editing maka garis putus-putus pada chek box akan hilang.

©      Mengisi Data Attribute/Tabular dari Theme Point

1. Untuk membuka data tabular dari suatu theme adalah dengan memilih menu Theme - Table, atau pilih button Open Theme Table 

  1. Untuk mengedit tabel, pastikan tabel dalam keadaan editable yang ditandai dengan model tulisan tegak pada field-fieldnya. Cara untuk mengaktifkan field adalah dari menu Table pilih Start Editing.
 


Gambar 6 Tampilan Menu Start Editing

  1. Agar bisa mengiskan data kita butuh menambahkan filed atau tabel baru pada tabel. Untuk menambah field pada tabel pilih menu Edit - Add Field. Jangan lupa untuk mengedit
 


Gambar 7 Tampilan Field Definition

4. Apabila recordnya kurang, kita bisa menambah recordnya, dari menu Edit - Add Record (Ctrl+A).
5. Untuk menulis atau mengedit tulisan pada record, pilih button Edit 
  
  1. Jika sudah selesai diedit, kalian haru menyimpan hasilnya dengan cara pilih menu Table - Stop Editing - dan pilih Yes.

Setelah selesai, kita lanjut membuat line (Jalan, Sungai, Jalan KA, dll)
Digitasi line hampir sama dengan digitasi point, hanya saja yang digambar kali ini adalah bentuk line atau garis. Data line memiliki format  sebagai berikut:

 Koordinat titik awal dan akhir

 Mempunyai panjang

 Tanpa luasan

Line/garis adalah feature yang dibentuk oleh sekumpulan koordinat yang saling berhubungan. Menggambarkan feature linier di peta yang terlalu sempit untuk digambarkan sebagai luasan. Atau untuk menggambarkan feature yang tidak mempunyai lebar, seperti garis kontur, jalan, dan sungai.

©       Digitasi Line

1.    Buat Theme baru yang bertipe point dengan cara pilih menu View - New Theme – pilih Line.
 

Gambar 1 Tampilan New Theme Line

2.    Kemudian tekan OK dan simpan di folder yang sudah disiapkan, kemudin Theme baru yang bertipe Line akan muncul pada View.
 

Gambar 2 Tampilan Theme Line yng Editable

3.    . Sebelum menggambar Line, harus diaktifkan dulu beberapa tools, salah satunya aktifkan snapping yang berfungi untuk menyatukan garis secara otomatis. Caranya adalah pilih Theme - Properties pilih Kotak Editing.

4.    Pada kotak Snapping centang General dan Interactive, serta isi tolerance masing-masing sesuai dengan kubutuhan. Misal dalam proyek ini masing-masing saya isi dengan 10.
 


Gambar 3 Tampilan Theme Properties - Editing
5. Untuk digitasi line bisa menggunakan tool Draw Line  yang digunakan untuk membuat garis dan tool Draw Line to Split Feature yang fungsinya untuk memotong garis.
6. Untuk menyimpan pilih menu Theme - Stop Editing dan digitasi akan tersimpan. Setelah di-stop editing maka garis putus-putus pada chek box akan hilang.
7. Setelah selesai menggambar line atau garis lanjutkan dengan mengisi data atribut dari garis yang sudah digambar. Apabila kita menggambar garis untuk merepresentasikan jalan maka data atribut yang dimasukkan juga yang berhubungan dengan atribut data jalan seperti nama jalan, panjang jalan, dan lain-lain.
*Cara mengisi data atribut line sama dengan data atribut point

 

Gambar 4 Tampilan Digitasi Line yang Sudah Jadi

Gambar 5 Tampilan Data Atribut Line ine

DIGITASI POLYGON (batas negara, kecamatan, desa, danau, dll) 
POLYGON
polygon/area adalah feature luasan yang dibentuk dari garis yang tertutup menggambarkan suatu area yang homogeny. Data Polygon memiliki format  sebagai berikut:
 Koordinat dengan titik awal dan titik akhir

 Mempunyai panjang

 Mempunyai luasan

©       Digitasi Polygon

  1. Buat Theme baru yang bertipe point dengan cara pilih menu View - New Theme – pilih Polygon.
 

Gambar 1 Tampilan New Theme Polygon

3.    Kemudian tekan OK dan simpan di folder yang sudah disiapkan, kemudin Theme Baru yang bertipe Polygon akan muncul pada View.
 

Gambar 2 Tampilan Theme Polygon



5. Tool/Icon yang digunakan untuk digitasi Polygon antara lain:

a.Digunakan untuk membuat segi empat .

b.Digunakan untuk membuat lingkaran.
 
c.Digunakan untuk membuat polygon. Ö

d.Digunakan untuk memotong polygon. Ö

e.Digunakan untuk membuat polygon yang saling berhimpitan.
Tapi untuk digitasi kali ini saya hanya mengunakan 2 Tool / icon saja yaitu tool “c“ dan “d”.

  1. Untuk menyimpan pilih menu Theme - Stop Editing dan digitasi akan tersimpan. Setelah di-stop editing maka garis putus-putus pada chek box akan hilang. 




Gambar 3 Tampilan Digitasi Polygon yang Sudah Jadi

Setelah semua jadi. maka tampilkan semua jenis digitasi yang telah kita buat tadi kecuali gamar peta kecamatan Magetan. Karna theme Polygon menutipi theme point dan line maka point dan line yang kita buat tidak muncul / kelihatan. untuk menampilkanya geser theme Polygon menjadi berada dibawah theme line dan point. Maka akan seperti gambar di bawah ini.



Gambar 4 Tampilan Digitasi final

kalau dirasa ada yang ingin diubah atau menambah data kita bisa melakukanya dengan cara mengedit Them / Data Vector.

ü  Cara mengedit Data Vector / Theme

1. Pilih dulu theme yang akan di-edit dan jangan lupa aktifkan theme tersebut.

2. Pilih menu Theme - Start Editing.

3. Pastikan disekitar kotak chek box terdapat garis putus-putus yang menandakan theme tersebut telah siap di-edit.

*Langkah-langkah di atas berlaku untuk semua tipe data baik Point, Line, atau Polygon.

Kalau sudah yakin maka kita simpan project kita dengan klik file – Save Project simpan satu folder dengan digitasi point, line dan polygon yang telah kita buat tadi. Tinggal kita screen sort gambar kita seperti gambar dibawah ini.

Gambar 4 Tampilan Digitasi Peta Toko Pengrajin Kulit di Kecamatan (kota) Magetan

Selesai..... J


Ok, cukup mudah untuk membuatnya. Hanya perlu kemauan dan ketelatenan dalam melakukanya. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa .....



Tidak ada komentar:

Posting Komentar